Bagaimana Teknologi Big Data Dapat Membantu Pengambilan Keputusan yang Cepat dan Akurat
Definisi
Big data adalah istilah yang merujuk pada volume besar, kecepatan tinggi, dan variasi data yang dikelola oleh organisasi atau perusahaan. Menurut beberapa ahli, termasuk Doug Laney dari Gartner, teknologi ini dapat dijelaskan dengan tiga dimensi yaitu:
- VolumeBanyaknya data yang dihasilkan dan dikumpulkan oleh organisasi, baik itu dari sumber internal maupun eksternal.
- VelocityKecepatan pertumbuhan data dan kemampuan untuk mengakses, mengumpulkan, dan memproses data secara real-time.
- VarietyKeragaman jenis data yang dihasilkan, termasuk data terstruktur dan tidak terstruktur, data teks, data gambar, data video, dan data suara.
Selain itu, big data juga melibatkan teknologi dan metode analisis data yang kompleks, seperti machine learning dan analisis prediktif, yang memungkinkan organisasi untuk mengeksplorasi data dan memperoleh wawasan bisnis yang berharga.
Sejarah
Sebenarnya istilah Big Data dapat dikatakan sebagai konsep yang relatif baru, namun sejarahnya telah dimulai sejak beberapa dekade lalu. Berikut sejarah perkembangan-nya :
-
Era MainframeEra ini dimulai pada tahun 1960-an, perusahaan-perusahaan besar seperti AT&T dan IBM mulai membangun sistem penyimpanan data yang besar dan kompleks yang nantinya akan diproses secara efektif. Sistem ini disebut sebagai "Mainframe"
komputer di era Mainframe, sumber: arstechnica -
Era InternetPada tahun 1990-an, Internet telah berkembang sangat pesat begitu juga jumlah data yang dihasilakan secara online semakin meningkat dan terdiri dari berbagai macam jenis, seperti data social media, transaksi e-commerce, dan data user. Pada era ini juga, teknologi pemrosesan data juga terus berkembang, termasuk teknologi basis data yang terdistribusi, data mining dan analisis data.
-
Era Big DataDi tahun 2000an konsep ini mulai diperhatikan dari berbagai kalangan, terutama di bidang bisnis dan teknologi. Teknologi Hadoop yang memiliki kemampuan untuk memproses data yang sangat besar dan kompleks secara efektif dan efesien, sehingga cocok untuk diterapkan pada berbagai sektor. Teknologi ini dikembangkan oleh perusahaan Yahoo, menjadi salah satu inovasi terpenting dalam bidang teknologi bigdata.
-
Era Pengembangan Big DataTeknologi bigdata terus berkembangan pada tahun 2010-an dan diterapkan di berbagai sektor, seperti pemerintahan, kesehatan, bisnis, dan lain sebagainya. Penggunaan teknologi baru seperti Internet of Things (IoT) dan Artificial Inteligence (AI) semakin meningkat dan memiliki potensi besar untuk menghasilkan inovasi baru yang meningkatkan efisiensi dalam pengambilan keputusan.
Cara Kerja
-
Pemrosesan Data
Big Data didapatkan dari berbagai sumber, situs web, media sosial, transaksi bisnis, atau sensor internet of things(loT). Data yang diperoleh tersebut kemudian diolah untuk membentuk satu kesatuan informasi yang utuh dan bermakna. Tahap ini mencakup proses pengumpulan, penyimpanan, transformasi, dan integrasi data. -
Analisis Data
Setelah data terkumpul dan diproses, tahap selanjutnya adalah analisis data. Pada tahap ini, data dianalisis menggunakan berbagai metode seperti analisis statistik, data mining, machine learning, dan analisis sentimen. Tujuannya adalah untuk menggali informasi dan pengetahuan yang terkandung dalam data dan memberikan wawasan baru bagi pengambil keputusan. -
Visualisasi Data
Setelah data dianalisis , tahap selanjutnya adalah visualisasi data. Dalam tahap ini, data yang telah dianalisis diubah menjadi grafik, tabel, atau diagram untuk membantu pengguna memahami informasi yang terkandung dalam data. visualisasi data juga dapat membantu pengambil keputusan mengambil keputusan yang lebih baik.pie chart, contoh visualisasi data sumber: bitlabs.id -
Pengambilan Keputusan
Setelah data dianalisis dan divisualisasikan, tahap selanjutnya adalah pengambilan keputusan. dalam tahap ini, hasil analisis data digunakan untuk membuat keputusan bisnis yang lebih cerdas dan efektif. Keputusan yang diambil dapat berupa perubahan strategi bisnis, pengembangan produk baru, atau peningkatan efisiensi operasional.
Contoh Penerapan Teknologi Big Data Pada Perusahan Besar
-
AmazonPerusahaan e-commerce seperti Amazon dapat mengumpulkan data pola pembelian pelanggan dalam skala besar dan menganalisis data tersebut, nantinya data tersebut akan digunakan untuk mengambil keputusan dalam menentukan strategi pemasaran yang lebih efektif.
-
Allianz SEPerusahaan asuransi dapat menggunakan big data untuk menganalisis historis tentang klaim dan data demografi untuk mengembangkan model risiko yang lebih akurat. Dengan model risiko yang lebih akurat, perusahaan tentunya dapat menentukan premi yang lebih tepat untuk produk asuransu mereka.
-
GoogleYa, search engine seperti google tidak lepas dari teknologi bigdata, karena teknologi ini merupakan peran utama dalam menganalisis perilaku pengguna dan mengoptimalkan hasil pencarian dalam waktu nyata (real time).
ilustrasi real time data, sumber: dreamstime -
GoJekUntuk menganalisis kondisi atau jarak lalu lintas dan permintaan pelanggan diperlukannya teknologi ini sehingga mereka dapat menentukan harga yang lebih akurat dan menyesuaikan rute pengiriman.
-
TwitterDengan menggunakan teknologi ini, Twitter dapat melakukan optimasi untuk penempatan iklan dalam waktu nyata. Selain itu juga Twitter memanfaatkan teknologi ini untuk memprediksi tren di masa depan.
Tantangan
kompleksitas data, sumber tertera |
Kesimpulan
Dengan pengolahan data yang benar dan tepat, kita dapat menggali informasi penting dari data yang terkumpul tersebut, seperti tren bisnis, pola perilaku pelanggan, atau informasi risiko kesehatan masyarakat, dan mengambil keputusan yang lebih cepat dan akurat berdasarkan informasi tersebut.
Pengolahan dan analisis data dalam skala besar tentu memerlukan sumber daya manusia yang berkualitas dengan keterampilan dan pengetahuan yang tepat serta berpengalaman dalam bidang ini. Oleh karena itu, tantangan ini wajib diatasi agar teknologi Big Data dapat dimanfaatkan secara efektif dan efisien untuk memperoleh manfaat yang maksimal.
Terima kasih sudah membaca, semoga bermanfaat :)
Referensi:
-
"Big Data: A Revolution That Will Transform How We Live, Work, and
Think"
oleh Viktor Mayer-Schonberger dan Kenneth Cukier.
- "Data Science for Business: What You Need to Know about Data Mining and Data-Analytic Thinking" oleh Foster Provost dan Tom Fawcett.
Leave a Comment